Selanjutnya, diwartakan Kompas.com, Kapolresta Denpasar AKBP Jansen Avitus Panjaitan mengatakan, WAN tersebut tewas karena terlalu banyak minum minuman keras, bukan karena corona.
"Dugaan sementara karena sebelum di lokasi mengunjungi tempat minuman. Jadi diduga banyak minum penyebab sementara. Sementara infonya meninggal, sekarang sudah di RS Sanglah," ujar Jansen, kepada wartawan, Minggu (15/3/2020) malam.
Namun, Jansen mengatakan masih mendalami penyebab pasti kematian WNA yang hingga kini belum diketahui identitasnya itu.
(*)
Source | : | Kompas.com,TribunBali.com |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar