Seperti halnya harus mendapatkan persetujuan dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok, yang memakan waktu berhari-hari.
Mereka juga diperintahkan untuk tidak mengungkapkan informasi tentang penyakit baru kepada publik.
Hingga 11 Januari, otoritas kesehatan Wuhan masih mengklaim hanya ada 41 kasus yang dikonfirmasi.(*)
Artikel ini telah tayang di Intisari-Online.com dengan judul "Selain Terkesan Menutupi Fakta Awal Kemunculan Virus, Kasus COVID-19 Pertama Terkonfirmasi di China pada 17 November, Para Dokter Sempat Kesulitan Karena Terjegal 'Ribetnya' Birokrasi"