Tulisan lockdown juga menghiasi pagar-pagar penutup jalan yang dibuat seadanya menggunakan bambu dan kayu.
Baca Juga: 'Kalau Enggak Ada Uangnya Pasti Ditinggal, Kayak Saya'
Dalam keterangan yanng menyertai unggahan tersebut, diketahui bahwa warga Yogyakarta tengah melakukan lockdown mandiri di kampung masing-masing.
"Kampung di Jogja mandiri lockdown kampungnya sendiri-sendiri!" tulis dr Tirta, seperti dikutip Sosok.ID dari Instagram @dr.tirta, Jumat (27/3/2020).
Lebih lanjut, dr Tirta mengklaim bahwa aksi tersebut bukanlah bentuk protes masyarakat.
Melainkan untuk melindungi wilayah masing-masing dari wabah virus corona.
"Ini bukan protes! Ini karena melindungi kampungnya masing-masing!" tegas dr Tirta.
Ditulis dengan huruf kapital, dr Tirta menegaskan bahwa wabah virus corona bukanlah hal sepele.
"Ini bukan hal sepele! Corona sudah menyerang semua Indonesia dan RS tidak punya APD lengkap!" tulis dr Tirta.
"Hadapi faktanya!" tegasnya.