Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Genap Seminggu Lakukan Lockdown, India Alami Kekacauan Besar, Buruh yang Terlantar Penuhi Jalanan Kota Lakukan Aksi Mudik Jalan Kaki Massal

None - Selasa, 31 Maret 2020 | 05:13
Pekerja migran di sebuah taman di New Delhi minggu lalu. Penutupan bisnis di seluruh India yang mempekerjakan migran telah membengkakkan jumlah tunawisma.
Rebecca Conway/The New York Times

Pekerja migran di sebuah taman di New Delhi minggu lalu. Penutupan bisnis di seluruh India yang mempekerjakan migran telah membengkakkan jumlah tunawisma.

Sekelompok 13 pria berjalan di sepanjang jalan raya Delhi pekan lalu, menuju rumah mereka di Uttar Pradesh, mengatakan mereka belum makan selama hampir dua hari.

"Ini mungkin keputusan yang bagus untuk orang kaya, tetapi bukan kita yang tidak punya uang," kata Deepak Kumar, seorang pengemudi truk berusia 28 tahun.

Baca Juga: Paru-paru Tertutup Cairan Hingga Sakit Perut Luar Biasa, Begini Kondisi Tubuh Orang dengan yang Positif Virus Corona dari Hari ke Hari, Maut Mengintai Setiap Waktu!

Adapun melansir Kompas.com, Perdana Menteri Narendra Modi telah meminta maaf pada 1,3 miliyar rakyat India atas kebijakan lockdown di negaranya.

"Masyarakat pasti berpikir saya PM macam apa. Tapi lockdown hanya solusi satu-satunya,"kata Modi dikutip NDTV Minggu (29/3/2020).

"Saya minta maaf karena cara ini memberi kesulitan bagi hidup Anda, terutama bagi rakyat miskin. Saya mengerti jika kalian marah pada saya," ujarnya.

Meski begitu, India diketahui telah menganggarkan paket stimulus 22,6 miliar dollar AS untuk mengatasi kekacauan lockdown.(*)

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul "Lockdown India Ambyar! Ribuan Buruh Terlantar Nekat 'Merangkak' demi Pulang: Saya Takut Kelaparan, Bukan Corona"

Source :Sosok.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x