Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Viral TNI-Polri Berjaga di Depan Pintu, Pihak Keluarga Meraung-raung di Depan Rumah Sakit, Diduga Rebutan Jenazah Pasien Corona, Ini Kata Pemda

Desy Kurniasari - Senin, 06 April 2020 | 07:25
Keluarga PDP mengamuk
Tangkap layar kanal Youtube Kompas TV

Keluarga PDP mengamuk

Baca Juga: Perjuangkan THR untuk Pegawainya, Anang Hermansyah Mengaku Tak Bisa Tutup Mata Terhadap Hak-hak Mereka di Tengah Wabah Virus Corona, Suami Ashanty: Karena Buat Aku Kasihan

Kejadian itu terjadi sekitar pukul 10.00 WITA pada Sabtu (4/4/2020).

Namun, niat tersebut gagal usai aparat gabungan TNI dan Polri berjaga di depan pintu masuk rumah sakit.

Saling dorong pun sempat terjadi, bahkan sebagian keluarga pasien nekat menerobos lewat pintu masuk ruang UGD Rumah Sakit Stella Maris.

Baca Juga: Sepi Job Gara-gara Wabah Corona, Penyanyi Ini Harus Korek Tabungan Agar Bisa Hidup: Pengeluaran Cuma Makan

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Yudhiawan Wibisono, membenarkan adanya kejadian tersebut.

Menurutnya, memang ada keluarga pasien yang masih berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 mengamuk dan nekat mengambil jenazah keluarganya.

Namun, aparat gabungan TNI-Polri menggagalkan aksi tersebut dan amukan warga berhasil diredam.

Pasien, kata Yudhiawan, sudah dikebumikan di pekuburan umum untuk pasien Covid-19 di Kelurahan Macanda, Kabupaten Gowa.

Baca Juga: Uangnya Diterima Dokter Tirta, Youtuber Ini Relakan 2 Mobilnya Dilelang untuk Donasi Virus Corona, Rela Jual Kendaraan Demi Jawab Tantangan

"Itu tidak ada masalah. Sudah diamankan oleh Polda dan kita back up. Kini sudah aman dan sudah dibawa dan dimakamkan di Gowa," kata Yudhiawan seperti dikutip Kompas.com, Sabtu (4/4/2020).

Sementara itu, Penjabat Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb, mengatakan bahwa pasien yang meninggal dunia tersebut merupakan warga Jalan Rajawali, Kecamatan Ujungpandang, Makassar.

Source :Instagram Kompas TV

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x