Dia mengatakan, "pengumpulan virus, kultur, isolasi atau infeksi hewan akan menimbulkan risiko besar, infeksi pekerja laboratorium kemudian masyarakat."
Dia menambahkan, kemungkinan besar bukan dari laboratorium tetapi lebih pada "kecelakaan" laboratorium itu.
Namun pernyataan soal virus yang meloloskan diri dari laboratorium ini ditepis China dengan mengatakan.
"Sebuah teori konspirasi tidak pernah peduli tentang kebenaran. Ia hanya menciptakan keraguan dan kecemasan," katanya.
Sementara itu, saat krisis seperti sekarang ini kecemasan lebih mudah diciptakan tentang penyimpangan munculnya Covid-19, jelas laporan itu.
Dr Gerald Keusch dari Jerman mengatakan, "fakta bahwa alam dan evolusi dibantu dalam ekosistem lingkungan akan menciptakan evolusi virus."
(*)
Source | : | Kompas.com,Intisari-online |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar