Gridhot.ID -Pada Jumat (24/4), bakal Calon Wali Kota Surakarta yang bernama Achamad Purnomo ini mengundurkan diri dari bursa pencalonan.
Haltersebut bahkan ia sampaikan sendiri.
Pengamat hukum, Agus Riewanto menilai kabar mengejutkan ini kemungkinan dilantari tekanan politik.
Alasan lelaki yang kini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Solo ini, lantaran dia tidak kuat hati kalau harus kampanye di tengah pandemi Covid-19.
"Itu kan latar belakangnya begini, setelah saya mendengar pengumuman kalau Pilkada diundur 9 Desember 2020, saya itu koreksi diri melihat situasi di lapangan, situasi di sekeliling saya.
"Setelah saya berembuk dengan keluarga, saya memutuskan karena melihat pandemi Covid-19 yang belum selesai, kompleks sekali saya merasa ngga sampai hati," katanya.
Memang, sejauh ini rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan untuk kandidat yang ditunjuk maju Pilkada Solo belum turun, namun Purnomo telah menimbang berbagai hal.
Misal, kalaupun nanti rekomendasi turun kepadanya, maka dia tidak tega kalau harus kampanye di tengah pandemi virus corona.
"Ora tegel. Perasaan saya itu tidak bisa, di tengah-tengah musibah seperti ini kok saya kampanye, saya mencalonkan diri, saya tidak sampai hati.
"Ora tegel. Ora tega," kata Purnomo.