Rudy menyebutkan Pemkot Solo memang telah menyiapkan karantina khusus untuk perantau ber-KTP Surakarta yang nekat mudik.
Ia kemudian membeberkan hal yang membuatnya berbeda dari pemerintah daerah lainnya dalam mempersiapkan lokasi karantina.
"Saya tidak mau dibandingkan dengan kabupaten yang lain, tetapi saya punya prinsip kasih sayang dan kemanusiaan," ungkap Rudy.
"Jadi saya tidak butuh dipuji, tidak butuh disanjung. Namun lebih bagaimana memberikan pelayanan kepada masyarakat yang sebaik-baiknya," lanjut politisi PDIP ini.
Rudy kemudian menuturkan jumlah pemudik yang menjalani karantina di Joyokusuman sudah mulai berkurang.
"Sampai kemarin ada 200 lebih, tetapi yang sudah kita pulangkan sudah 99 warga yang kita antar ke rumah masing-masing," jelas Rudy.
"Kalau tidak kita antar takut nanti ditolak warga masyarakat setempat," lanjut dia.
Source | : | Tribun Wow |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar