Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kejar-kejaran Hebat Selama 72 Jam Tanpa Henti, Kapal Berkarat yang Ternyata Bandit Lautan Ini Takhluk di Tangan TNI, Perintah Penangkapan Tak Datang dari Jokowi Tapi Justru Wanita Ini

Desy Kurniasari - Kamis, 07 Mei 2020 | 12:13
Kapal Ikan Andrey Dolgov (Kiri). Angkatan Laut Indonesia (Kanan)
Kolase/ BBC-KompasTV

Kapal Ikan Andrey Dolgov (Kiri). Angkatan Laut Indonesia (Kanan)

"Negara maju pun biasanya enggan melakukan hal semacam ini. Jadi agak mengejutkan justru negara berkembang yang malah giat melakukan pengejaran," kat Bradley Soule, ketua bidang analis perikanan di OceanMind.

Beruntung, Andrey Dolgov mengarah ke satu dari sedikit negara di dunia yang sangat agresif memerangi pencurian ikan.

Baca Juga: Turun Gunung Bela Rizal Ramli, Susi Pudjiastuti Damprat Netizen yang Memandang Rendah Sang Ekonom, Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan: Anda Apa?

Indonesia, ketika berada di bawah pimpinan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, telah menangkap dan menghancurkan 488 kapal pencuri ikan sejak 2014.

Di antaranya adalah kapal pencuri ikan di lautan Antartika, F/V Viking, yang dikenal di dunia kelautan sebagai Bandit Six yang beroperasi ribuan kilometer dari Indonesia.

Untuk menunjukkan Indonesia tidak main-main soal pencurian ikan, Susi menghancurkan kapal F/V Viking ini di pesisir Pangandaran, Jawa Barat.

Nah, dengan kabar adanya kapal pencuri ikan menuju ke perairan Indonesia, Susi memberi lampu hijau kepada Angkatan Laut (AL) Indonesia untuk mengejar dan menangkap kapal tersebut.

Baca Juga: Bisnisnya Carut Marut Imbas Virus Corona, Susi Pudjiastuti Blak-blakan Akui Rugi Rp 30 Miliar per Bulan, Maskapai Penerbangan Miliknya Kini Terancam Bangkrut: Konsekuensi yang Tidak Kita Inginkan

Namun, saat kapal itu memasuki Selat Malaka yang sibuk, sinyal AIS Andrey Dolgov menghilang, tercampur aduk dengan sinyal lain di kawasan itu.

Andrey Dolgov, kapal asing buronan Interpol berbendera Togo, Afrika, yang berhasil ditangkap oleh TNI AL Lanal Sabang pada 4 April 2018 lalu berada di pelabuhan pangkalan TNI AL Lanal Sabang, di bawah pengawasan Kejari Sabang, Sabtu (23/2/2019). Berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Sabang perkara t

Andrey Dolgov, kapal asing buronan Interpol berbendera Togo, Afrika, yang berhasil ditangkap oleh TNI AL Lanal Sabang pada 4 April 2018 lalu berada di pelabuhan pangkalan TNI AL Lanal Sabang, di bawah pengawasan Kejari Sabang, Sabtu (23/2/2019). Berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Sabang perkara t

Oleh karena itu, AL Indonesia hanya mengandalkan kalkulasi berdasarkan informasi yang diperoleh dari Kilgour (analis OceanMind yang kini bekerja untuk Global Fishing Watch) dan timnya untuk memperkirakan lokasi kapal itu.

AL Indonesia kemudian mengirim KRI Simeulue 2, sebuah kapal patroli pantai, untuk mengejar dan menghentikan Andrey Dolgov.

Source : Intisari GridHot.ID

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x