Gridhot.ID - Selama wabah corona memang pemerintah menganjurkan agar pusat perbelanjaan ditutup untuk sementara waktu.
Namun saking lamanya tutup sepertinya membuat pusat perbelanjaan tersebut tak hanya rugi kehilangan konsumen namun juga barang dagangan mereka sendiri.
Baru-baru ini masyarakat dihebohkan dengan beredarnya foto beberapa barang-barang mewah di sebuah pusat perbelanjaan.
Foto-foto itu viral dan membuat banyak masyarakat tercenggang.
Pasalnya, foto itu menampakkan barang-barang berharga mahal yang dipenuhi dengan jamur.
Mulai dari tas, sepatu, sabuk hingga beberapa perabotan di mall tersebut berselimut jamur.
Tentu hal ini membuat banyak orang bergidik ngeri dan tak menyangka.
Seperti diketahui, sudah dua bulan lamanya seluruh mall tutup akibat adanya pandemi corona.
Pandemi corona sendiri membuat sejumlah negara menetapkan peraturan karantina sehingga membuat mall menjadi sepi.
Hal itulah yang membuat sejumlah mall memilih tutup sampai waktu yang tak bisa ditentukan.
Baru-baru ini, sebuah akun Facebook Nex Nezeum membagikan potret keadaan dalam mall setelah dua bulan lamanya tutup.
Peristiwa itu terjadi di sebuah mall yang berada di negeri jiran Malaysia.
Seperti diketahui, Malaysia telah menetapkan aturan lockwon sejak Maret lalu hingga Juni mendatang.
Mengikuti himbauan pemerintah, sejumlah pusat pertokoan dan pusat perbelanjaan juga tutup.
Sejumlah tas berwarna coklat dan hitam yang ada di atas etalase kini berubah menjadi putih akibat jamur.
Berbagai merek sepatu mahal seperti POLO Ralph Lauren pun tak bisa terhindar dari serangan hama satu ini.
Sontak barang-barang yang tadinya memiliki nilai jual tinggi itu kini menjadi barang tak berharga.
Menurut Nex Nezeum, tas, dompet, sepatu, sabuk dan semua yang telah berjamur tak akan laku dijual.
"Can open shop also no point..goods all damaged after being left in shop for 2 mths," tulis Nex dalam keterangan unggahannya.
Dilansir dari TribunPekanbaru.com, mall tersebut rupanya merupakan mall Metrojaya, Malaysia.
Lokasi mall tersebut merupakan lokasi yang pali g banyak dikunjungi masyarakat di hari biasa.
Berada di wilayah Sabah, Malaysia yang sangat stretegis.
Selama tutup, mall tersebut tidak mematikan seluruh AC sehingga suhu ruang menjadi lembab.
Hal itulah yang menyebabkan jamur tumbuh di semua barang yang terkena udara langsung.
Artikel ini telah tayang di Gridfame dengan judul Menjijikan! Deretan Tas Hingga Sepatu Mahal Ini Tak Lagi Berharga Dipenuhi Jamur Usai Mall Tutup Dua Bulan.
(*)