Gridhot.ID - Bantuan sosial (bansos) di DKI Jakarta pada masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) hangat diperbincangankan.
Anies Baswedan sebelumnya menyatakan Pemprov DKI Jakarta sanggup menyokong keluarga penerima manfaat di wilayah Jakarta.
Namun, Menteri Keuangan Sri Mulyani justru mengungkap Anies tidak punya anggaran untuk menyalurkan bansos bagi 1,1 juta untuk warganya.
Dengan demikian, beban penyaluran bansos untuk KPM di Jakarta dibebankan seluruhnya kepada pemerintah pusat.
"Kemarin dapat laporan Pak Menko PMK, DKI yang tadinya cover 1,1 juta warga mereka, namun tidak ada anggaran dan meminta pemerintah pusat untuk cover 1,1 juta DKI, dan sisanya 3,6 juta pemerintah pusat sekarang seluruhnya diminta di-cover pemerintah pusat," ujar Sri Mulyani ketika memberikan penjelasan kepada Komisi XI DPR RI.
Pemerintah pusat, kata dia, harus meningkatkan alokasi anggaran bansos dengan tambahan limpahan KPM yang tidak mampu dicover oleh Pemprov DKI.
Anies menanggapi pernyataan Sri Mulyani yang mengatakan Pemprov DKI tak lagi mempunyai anggaran untuk memberikan bansos.
Source | : | Fotokita.id |
Penulis | : | None |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar