"Udh 2 minggu lebih adekku di isolasi mandiri dirumah, sekeluarga jg di TCM 2x dan udh selesai karantina selama 14 hari.
adekku jg di bawa ke RS lagi buat swab yg kedua dan itu aku pake fasilitas dr pemerintah yg hasilnya bakal lama keluarnya ( sampe skrg blm keluar jg hasilnya )," curhat Via Vallen.
Yang mengganjal di hati Via Vallen pasca sang adik dinyatakan positif virus corona adalah soal alur dari petugas medis.
Via Vallen tampak kecewa dengan keputusan petugas medis yang seolah tidak mengizinkan adiknya melakukan swab tes untuk memastikan Covid-19.
"Nah kesimpulannya, adekku yg jelas2 tidak dianjurkan swab krn hasil rapid tesnya NON REACTIVE, tapi krn paksaanku untuk swab demi keamanan orang tuaku dan hasilnya ternyata POSITIF
GIMANA KALO SEANDAINYA WAKTU ITU AKU MANUT AJA SAMA PETUGAS DI RS BUAT TIDAK MELAKUKAN SWAB???
Adekku bakal msh bebas kelayapan dan antar jemput pacarnya di mall dan bebas aktifitas dirumah dan beresiko besar menularkan," ungkap Via Vallen kesal.
Via Vallen lantas mengurai kegusarannya.
Yakni soal hasil rapid tes adiknya yang non reaktif tapi ternyata positif virus corona.
Via Vallen pun curiga dengan jumlah orang yang terpapar virus corona sebenarnya.