“Rapid test tadi yang ikut tes 600 orang, reaktif 5 orang,” ungkap Rusdianto ketika dihubungi, Minggu.
Jumlah tersebut bertambah dari data sebelumnya yang menunjukkan terdapat dua peserta rapid test dengan hasil reaktif.
Selanjutnya, kelima orang tersebut telah melalui pemeriksaan swab.
Spesimen yang diambil akan dites dengan metode polymerase chain reaction (PCR) di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
“Sudah di-swab dan pemeriksaan PCR di RS Polri (Said) Sukanto, nanti hasilnya akan ditelepon masing-masing dan ditangani sesuai hasilnya,” tuturnya.
Dilansir Gridhot dari Antara, Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Brigjen Pol dr Rusdianto mengatakan dari 600 orang yang mengikuti pemeriksaan rapid test di kawasan Car Free Day (CFD) Jakarta, Ahad (21/6/2020), terdapat lima orang reaktif namun setelah dilakukan tes swab, semuanya negatif.
"Kemarin (yang mengikuti) di-rapid (test) 600 orang, yang reaktif lima orang, lanjut di (tes) swab, kemarin hasilnya negatif semua," kata dr Rusdianto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin.
Polri melalui Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) mengadakan rapid test di kawasan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day perdana setelah CFD ditiadakan selama tiga bulan karena pandemi COVID-19.
Rusdianto mengatakan pemeriksaan rapid test ini sekaligus dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke 74 dan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke 68.