Selain itu, para pemimpin bisnis mulai mengisyaratkan kegelisahan yang sama dalam menghadapi virus ini.
Di seluruh dunia, 81 negara telah mengalami peningkatan jumlah kasus selama 2 minggu terakhir.
Hanya 36 negara yang menunjukkan penurunan.
"Banyak orang yang merasa muak berada di rumah.
"Negara-negara sangat bersemangat membuka masyarakat dan ekonomi mereka.
"Padahal, virusnya masih cepat menyebar.
"Itu masih mematikan dan kebanyakan orang masih rentan," kata Direktur Jenderal WHO, Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus.
Sementara itu, media Australia mengkritik penanganan pandemi virus corona baru (Covid-19) di Indonesia.
Tak tanggung-tanggung, Indonesia bahkan disebut akan menjadi hotspot atau pusat wabah virus tersebut di dunia.