Gridhot.ID- Tren kasus positif virus corona (Covid-19) di Jawa Timur semakin banyak.
Bahkan membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Gubernur Jawa Timur untuk segera menekannya dalam 2 mnggu.
Dilaporkan sebagian besar kasus positif virus corona di Jawa Timur terjadi di Kota Surabaya.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memberi komentar.
Menurutnya,kasus positif Covid-19 di Kota Surabaya, Jawa Timur, banyak terjadi di lingkungan masyarakat dengan ekonomi menengah ke atas.
Sumber penyebaran Covid-19 ini, kata Risma, salah satunya terjadi di kawasan perumahan mewah di Surabaya.
Risma menyebut, 90 persen kenaikan angka Covid-19 di Kota Pahlawan berasal dari lingkungan perumahan elite.
"Jadi, presentase kenaikan kemarin itu rata-rata menengah ke atas, 90 persen di perumahan mewah," kata Risma, usai memberi bantuan APD untuk tenaga medis RSUA di FK Unair Surabaya pada Selasa (30/6/2020).
Menurut Risma, penyebaran Covid-19 di Surabaya sebelumnya banyak ditemukan di kawasan perkampungan Surabaya.
Namun, Risma menyebut, saat ini serangan kasus di kawasan perkampungan relatif sudah menurun.