Baca Juga: Sah! MA Keluarkan Aturan Baru, Koruptor Bisa Dihukum Seumur Hidup, Begini Ketentuannya
Dia menyebut dua korban prank tersebut adalah ibu dan orangtua dari teman Edo.
"Sebenarnya itu sudah di-setting karena korban juga adalah ibunya sendiri. Kepentingannya cuma buat konten," kata Makmun saat ditemui di Mapolrestabes Palembang, Minggu (2/8/2020).
Makmun berharap agar polisi membebaskan Edo. Dia menilai apa yang dilakukan keponakannya itu hanya kenakalan remaja untuk mencari sensasi.
Konten Youtube Edo Putra prank daging sampah
"Ini hanya kenakalan remaja, kalau harapan kami bisa dibebaskan," kata Makmun.
Diakui Makmun bahwa keponakannya itu pernah melakukan prank saat perayaan Idul Fitri 23 Mei 2020.
Saat itu Edo memberikan THR dalam amplop kepada warga yang isinya ternyata kosong.
Keluarga sempat menasihati Edo.
Namun, rupanya keponakannya itu kembai berulah dengan kelakuan yang sama.