Hal yang membuatnya curiga ialah tak ada satu pun bukti tertulis secara resmi bahwa ia memang benar-benar positif covid-19.
“Menghalalkan Segala Cara.”
[SEBUAH THREAD]
hati-hati emosi yaa bacanya!????????Jadi, kemarin itu aku daftar ikut seleksi Akpol, masih seleksi daerah sih. Tapi, Alhamdulillah aku ranking 1 se-provinsi, udah sampai sidang akhir, terus berhak untuk melanjutkan tes ke tingkat pusat. pic.twitter.com/bigEIgf63M
— siap abang jagooo (@siap_abangjagoo) August 6, 2020
Ia pun lantas menelan kekecewaan karena batal berangkat untuk mengikuti seleksi tahap selanjutnya.
"Terus, sorenya dtg orang dari Polda ke rumahku. Ngasi kabar kalau aku dinyatakan positif covid, tp ngga ada bukti tertulis resmi kalau aku emang beneran positif covid. Yaudah, intinya gabisa berangkat aja gitu alias gugur.," tambah calon taruni itu.
Merasa tak terima dan ragu dengan hal tersebut, ia pun langsung mendatangi sebuah klinik untuk melakukan swab test.
Ketika hasil swab test keluar pada Senin (3/8/2020), calon taruni itu pun dinyatakan negatif dari virus corona.
Curhatannya di media sosial itu pun menjadi viral.
Sementara itu, dilansir GridHot dari Tribunnews.com, kepolisian pun memberi klarifikasi.
Belakangan diketahui bahwa calon taruna Akpol yang menduduki peringkat satu seleksi tingkat provinsi tersebut berasal dari Kepulauan Riau.
Kabar ini dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Kepulauan Riau Kombes Harry Goldenhart.
Source | : | Tribunnews.com,GridHot.ID |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar