Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Panjang Lebar Sebut Otoritersima Makin Pekat, Amien Rais Singgung Indonesia di Zaman Jokowi: Para Penjilat Itu Meyakinkan Dia Benar-benar Dicintai Rakyat

None - Jumat, 21 Agustus 2020 | 15:13
Amien Rais
Kompas.com

Amien Rais

"Beberapa negara di Asia, Amerika Latin, dan Afrika menunjukkan kemiripan dalam menyelenggarakan pemerintahan yang demokratis pada awal mulanya tetapi tidak terlalu lama kemudian berubah jadi otoriterisme."

"Tak terkecuali Indonesia," ujarnya.

Ayah dari Mumtaz Rais ini bahkan menganggap praktik otoriterisme di Indonesia jauh lebih parah.

Jokowi dianggapnya terlalu dimabuk buaian rakyat yang mendukungnya.

Padahal menurutnya, dukungan itu muncul karena Jokowi melakukan praktik pencitraan secara terus-menerus.

Baca Juga: Siap-siap Dapat Beras Gratis dan Uang Tunai Rp500 Ribu Lagi, Rp 9 Triliun Dana Bansos Siap Dikucurkan Pemerintah di Tengah Pandemi, Ini Penjelasannya

"Kita menyaksikan pada kuartal pertama ketika Jokowi menjadi presiden pada umumnya rakyat percaya akan ada perubahan signifikan bagi kehidupan rakyat Indonesia no. Namun harapan itu cepat kandas. Mengapa?" jelasnya.

Janji-janji politik yang keluar dari Jokowi dinilainya sekedar manis di bibir saja.

"Karena politik pencitraan terus saja dilakukan oleh Jokowi sambil terus melaksanakan janji-janji sosial, politik, ekonomi dan hukum yang terdengar merdu di telinga kebanyakan rakyat Indonesia."

"Dalam literatur politik Jokowi cukup lihai memainkan politik yang penampilannya itu demokratis tapi substansinya intinya otoriter," tegas Amien Rais.

Seiring memimpin RI, Jokowi menjalankan demokrasi liberal, kebebasan berbicara dan berpendapat dicurigai.

Baca Juga: Ingat Gayus Tambunan? Pernah Gelapkan Duit Negara Rp 74 Miliar, Sang Koruptor Kini Diterpa Kabar Bohong Meninggal di Tahanan, Kapalas Gunung Sindur Beri Penjelasan

Source : sosok

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x