Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Seakan Tampar Isu Direksi Titipan, Erick Thohir Yakin Telah Rombak 90 Persen Petinggi Perusahaan Plat Merah, Relawan Jokowi Kecewa Sebut BUMN Jadi Kementerian Paling Gaduh

None - Kamis, 27 Agustus 2020 | 13:13
Erick Thohir
Kompas.com

Erick Thohir

Sebab, kata dia, reshuffle kabinet adalah hak prerogatif Presiden.

"Ternyata empat kali marah tapi tidak juga ada perubahan, kabinetnya berjalan begitu saja," katanya.

Dia mengatakan, relawan melihat tidak semua pembantu Presiden, terutama di bidang ekonomi, mampu memberikan yang terbaik dan menunjukkan kinerja yang diharapkan.

Bahkan, lanjut dia, ada yang jelas justru memperburuk situasi.

"Hal ini yang kami lihat terjadi di Kementerian Badan Usaha Milik Negara."

"Dengan aset Rp 8.000 triliun seharusnya BUMN menjadi penopang utama dan faktor penting untuk bisa ikut memutar roda perekonomian negara," tuturnya.

Dia melanjutkan, dari BUMN induk, anak, dan cucu, total 1.200 BUMN dengan tidak kurang 7.200 direksi dan komisaris.

Dia membeberkan ada BUMN pertanian, perkebunan, pangan, gula, persenjataan, transportasi, perbankan, pariwisata, industri, kereta api, produksi garam, hingga kondom.

Baca Juga: Akan Lakukan Apapun Demi Dapatkan Laut Hitam, Turki Lempar Ancaman Mengerikan, Erdogan Buka Pintu Pertempuran: Silahkan Hadapi Kami!

Dalam situasi krisis ekonomi seperti sekarang, lanjutnya, ketika pertumbuhan ekonomi anjlok menjadi minus 5,32, menjadi bukti BUMN tak mampu menjadi benteng ekonomi yang kuat.

"Di sisi lain, kenyataan yang kita dalam dua bulan terakhir ini, BUMN justru menjadi kementerian paling gaduh," imbuhnya.

Viralnya pernyataan Menteri BUMN Erick Thohir terkait keengganannya menjadi relawan uji coba vaksin, dinilai hanya satu dari sederet blunder dan gaduh yang terjadi dua bulan terakhir ini.

Source : Warta Kota

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x