Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Seakan Bodoh Amat Menunggu Vaksin yang Tak Kunjung Hadir, Korea Utara Bakal Tembak Mati Siapapun yang Ada di Perbatasaan Korut-China, Sebut Ini Semua Dilakukan Demi Hentikan Penyebaran Corona

None - Sabtu, 29 Agustus 2020 | 05:42
Foto Kim Jong Un saat memimpin pertemuan para pejabat Korea Utara yang membahas penanganan Covid-19.
dok. Yonhap Korea Utara

Foto Kim Jong Un saat memimpin pertemuan para pejabat Korea Utara yang membahas penanganan Covid-19.

Gridhot.ID - Dunia kini sedang berlomba untuk menemukan vaksin corona dan memulihkan bumi seperti semula.

Sementara negara lain berlomba-lomba mencari vaksin untuk menghentikan virus corona, cara kejam justru dilakukan oleh Korea Utara (Korut).

Sang Pimpinan Tertinggi Kim Jong Un telah memerintahkan pasukan Korea Utara untuk membunuh siapa pun yang berada di dekat perbatasan Korut-China.

Hal itu dilakukan dengan maksud untuk menghentikan penyebaran Covid-19 di negara tersebut.

Baca Juga: Harap-harap Cemas Menanti Subsidi Gaji, Karyawan Nyatanya Bisa Laporkan Perusahaan yang Tak Berikan Datanya Sebagai Penerima Bantuan, Menaker Bakal Langsung Berikan Sanksi Berat Ini

Dilansir Sosok.ID dari Mirror, itu terjadi setelah sang diktaktor mengklaim negaranya sama sekali tak tersentuh pandemi global tersebut.

Instruksi untuk menembak siapa saja yang berjalan dalam jarak satu kilometer dari perbatasan dengan China telah dikirim, menurut laporan terbaru.

Langkah kejam akhirnya dilakukan setelah sebelumnya Kim Jong Un menyatakan Korea Utara bebas Covid-19 dan dilaporkan sama sekali tak khawatir dengan pandemi tersebut.

Tapi bulan lalu dia menerima bahwa virus tersebut "bisa saja memasuki" negara itu.

Baca Juga: Duduk 1 Meja, Raul Lemos Pamerkan Orang Tua Angkat Istrinya, Krisdayanti Jadi Anak Angkat Jendral TNI, Ini Sosoknya

Berita tentang dugaan kebijakan tersebut dilaporkan oleh Radio Free Asia dari berbagai sumber di Korea Utara.

Seorang penduduk dari provinsi Hamgyong mengatakan bahwa kebijakan tersebut "akan diberlakukan di sepanjang perbatasan Korea Utara-China sampai pandemi virus corona berakhir".

Source :Sosok.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x