Laporan Wartawan GridHot, Desy Kurniasari
GridHot.ID - Rapat biasanya diadakan untuk memutuskan suatu tujuan dengan dihadiri seminimalnya dua orang.
Rapat seringkali dijadikan langkah untuk menyatukan pemikiran guna melaksanakan urusan tertentu.
Hal tersebut tentu juga diharapkan oleh puluhan kepala desa yang berasal dari Kecamatan Bulukumpa dan Kindang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Namun, mereka justru menelan pil pahit ketika sudah terlanjur datang ke kantor DPRD Bulukumba, Jl Sulthan Hasanuddin, Kelurahan Bintarore, Kecamatan Ujung Bulu, Jumat (28/8/2020).
Melansir Tribun-timur.com, puluhan kepala Desa yang berasal dari Kecamatan Bulukumpa dan Kindang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengaku kecewa dengan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bulukumba.
Pasalnya, tak ada anggota DPRD ditemui saat berada di kantor DPRD Bulukumba, Jl Sulthan Hasanuddin, Kelurahan Bintarore, Kecamatan Ujung Bulu, Jumat (28/8/2020) kemarin.
Padahal mereka mendapat undangan untuk menghadiri rapat monitoring dan evaluasi yang dilaksanakan oleh Komisi A DPRD Bulukumba.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Bulukumba, Rais H Abdul Salam mengatakan, dalam undangan yang mereka terima, agenda rapat seharusnya sudah dimulai pada jam 09.00 wita.