GridHot.ID - Riansyah (36) belum bisa beraktivitas normal.
Riansyah merupakan salah satu korban dalam penyerangan oknum anggota TNI AD, pada Sabtu (29/8/2020).
Dilansir dari TribunJakarta.com, saat datang ke Posko Pengaduan di Koramil Kramat Jati, Jakarta Timur pada Rabu (2/9/2020) guna meminta ganti rugi dan santunan ke pihak TNI AD, Riansyah harus didampingi istrinya, Sella.
Sebab, luka akibat hantaman benda tumpul yang dialami saat malam Mapolsek Ciracas dibakar belum sepenuhnya pulih.
"Mau buat laporan, karena suami mengalami memar di muka sama di kepala. Kemarin habis CT Scan, hasil CT Scan amnesia ringan," kata Sella di Koramil Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (2/9/2020).
Amnesia ringan itu membuat Riansyah tak bisa menjelaskan secara rinci kronologis penyerangan yang terjadi sewaktu dia dalam perjalanan pulang.
Dalam perjalanan pulang di sekitar kawasan Polsek Ciracas Riansyah dicegat oknum anggota TNI AD saat mencari pelaku fiktif pengeroyok Prada MI.
Riansyah hanya bisa mengingat bahwa helm yang dikenakannya rusak akibat hantaman benda tumpul oknum anggota TNI AD saat kejadian.
"Helmnya hancur, waktu kejadian suami baru pulang dari rumah saudara. Kemarin pengobatan CT Scan sama ngurut badan. Estimasi kerugian sekitar Rp 2,5 juta," ujarnya.