Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Enggak Bakal Kemakan Bujuk Rayu China, Indonesia Pilih Kembangkan Pulau Natuna Seorang Diri, Ini Alasannya

None - Kamis, 03 September 2020 | 08:25
China akhir-akhir ini terlibat sengketa dengan banyak negara, salah satunya di Laut China Selatan
technologyreview.com

China akhir-akhir ini terlibat sengketa dengan banyak negara, salah satunya di Laut China Selatan

GridHot.ID- China mengajukan proposal'pembangunan bersama' Laut China Selatan kepada Indonesia.

DikutipSosok.IDdariThe Interpreter padaSenin (31/8/2020), 'pembangunan bersama' jelas merupakan istilah yang salah ketika Chinatidak memiliki saham legal di wilayah Indonesia.

Indonesiatelah lama memperjelas posisinya sebagai negara non-penggugat di Laut China Selatan, dengan menyatakan kepentingan utamanya dalam perselisihan tersebut adalah untuk menjaga perdamaian dan keamanan di wilayah tersebut dengan bertindak sebagai perantara yang jujur.

Namun hal ini tidak menghentikan China untuk berusaha menjerat Indonesia dalam visinya sendiri untuk Laut China Selatan.

Baca Juga: Situasi Laut China Selatan Masih Panas, Tiongkok Gantian di Tekan Militer India di Perbatasan Himalaya, Kedutaan Besar China New Delhi: Ini Provokasi Mencolok!

China telah mengajukan beberapa proposal pembangunan bersama di Laut China Selatan sejak 2017, terutama ditujukan ke Filipina dan Vietnam.

Tapi Indonesia juga jadi unggulan.

China mengusulkan pembentukan Spratly Resource Management Authority (SRMA), dengan keanggotaan tidak hanya dari negara penuntut yang bersengketa, yaitu Brunei, China, Malaysia, Vietnam, dan Filipina, tetapi juga Indonesia.

Huaigao Qi dari Universitas Fudan berpendapat dalam sebuah artikel yang diterbitkan tahun lalu di Journal of Contemporary East Asian Studies bahwa tujuan China adalah memainkan peran konstruktif dalam mempromosikan wilayah yang damai dan stabil.

Baca Juga: Tiongkok Nekat Mepet Indonesia Iming-imingi Kerjasama, Minta Pembangunan Bersama di Natuna, Ternyata China Punya Rencana Licik Ini

Serta mengembangkan hubungan baik dengan negara-negara pesisir lainnya dan mengurangi China- Persaingan AS di wilayah yang disengketakan.

Namun dengan mengajukan Indonesia bergabung dengan SRMA, tampaknya Beijing belum mendengar pesan dari Jakarta.

Source :Sosok.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x