"Bahkan, daerah tersebut sudah dikuasai oleh KKB Papua yang datang dari berbagai daerah, dan mereka berencana menjadikan daerah tersebut sebagai lahan perang terbuka dengan TNI dan Polri," kata Paulus.
Saat ini, Polri dan TNI berusaha menambah pasukan di Intan Jaya.
Distrik Sugapa, yang merupakan ibu kota dari Intan Jaya, akan menjadi titik penumpukan pasukan sebelum digeser ke Hitadipa.
"Kekuatan kami sedang kami tebalkan di Sugapa, karena satu jalur poros yang harus di back-up berlapis baru bisa memasuki daerah Kampung Hipadipa."
"Itu yang sedang kami upayakan dan bersinergi dengan teman-teman," kata dia.
Namun, Polri dan TNI mendapatkan kendala untuk mengirim pasukan ke Sugapa, Intan Jaya.
Sebab, akses menuju wilayah itu hanya bisa ditempuh lewat jalur udara.
Saat ini, kata dia, enggan mengangkut aparat keamanan karena diancam pihak KKB yang bakal menembaki pesawat pengangkut pasukan.
"Beberapa awak penerbangan, mereka agak sedikit enggan mengangkut kami karena keselamatan mereka, dan itu wajar. Sementara kami masih mencoba menggunakan sarana dan fasilitas yang kami punya," kata dia.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul: "Serius Usut Aksi KKB Papua, Anggota DPR Minta Jenderal Andika Perkasa dan Panglima TNI Mengatasi."
(*)