Di mana dalam pertemuan itu, mereka telah mendukung anggotanya, Siprus dan Yunani, untuk melawan Turki.
Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis mengatakan "provokasi" Turki harus dihentikan.
"Satu hal yang pasti: provokasi Turki, baik yang dimanifestasikan melalui aksi sepihak atau melalui retorika ekstrim, tidak dapat lagi ditoleransi," katanya.
Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan memberikan dukungan untuk Yunani dan Siprus yang juga memiliki klaim atas sumber daya Mediterania.
Sementara, Kanselir Austria Sebastian Kurz telah menyerukan sanksi terhadap Turki.
Baca Juga: Murkanya Tak Main-main, Militer Turki Tembak Jatuh Jet Tempur Suriah, 3 Pesawat Jadi Bangkai
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyalahkan Yunani dan Siprus atas ketegangan tersebut.
Tetapi dalam sebuah surat kepada para pemimpin UE, dia mengatakan menginginkan dialog.
Bisa dibilang, saat iniUni Eropa terpecah.
Ada tentang bagaimana cara menangani Turki, perpecahan tumpah di Belarusia, hingga perang Armenia dan Azerbaijan.
Artikel ini telah tayang di Intisari Onlinedengan judul:"Tak Hanya Bantu Azerbaijan Serang Armenia Habis-habisan, Turki Juga Siapkan Hal Ini di Tengah Konflik Besar dengan Yunani di Laut Mediterania, Uni Eropa Langsung Ketar-ketir."
(*)