Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kim Jong Un Mewek di Depan Rakyat, Pakar Nilai Tangisan Pemimpin Korea Utara Hanya Intrik Politik, Takut Dinansti Kim Berakhir?

None - Kamis, 15 Oktober 2020 | 16:42
Kim Jong Un memberikan pidato dalam parade militer untuk merayakan 75 tahun Partai Buruh di Pyongyang.
KRT via AP

Kim Jong Un memberikan pidato dalam parade militer untuk merayakan 75 tahun Partai Buruh di Pyongyang.

Gridhot.ID - Kim Jong Un menangis ketika berpidatodi parade militer merayakan 75 tahun berdirinya Partai Buruh, Sabtu (10/10/2020).

Kim Jong Un tampak melepas kacamata dan menyapu air mata saat membahas guncangan ekonomi yang melanda Korea Utara.

Kepada ribuan orang yang memadati Lapangan Kim Il Sung, Kim menyatakan bahwa ia gagal untuk mengangkat derajat kehidupan rakyat.

Baca Juga: 2 Tahun Hilang, Mantan Duta Besar Korut Ternyata Membelot ke Korea Selatan, Kini Khawatirkan Putrinya Usai Khianati Kim Jong Un

"Rakyat kita sudah menggantungkan kepercayaan, setinggi langit, sedalam lautan, tapi saya gagal. Saya gagal mengangkat memuaskan kalian," kata dia.

"Untuk itu, saya minta maaf," lanjut pemimpin yang menghabiskan masa mudanya di Swiss itu.

Tangisanpemimpin Korea Utara tersebut dinilai pakar karena takut dilengserkan oleh rakyatnya sendiri.

Baca Juga: Pasar Pyongyang Selatan Gempar, Grafiti Anti Kim Jong Un Ditemukan, Pemerintah Korea Utara Langsung Lakukan Hal Ini pada Warganya

Hal itu dikatakan seorang pakar hubungan internasional, Ramon Pacheco-Pardoseperti dilansir The Sun, Selasa (13/10/2020).

Profesor muda di King's College London itu menyebut tangisan Kim merupakan pengalihan atas panasnya situasi di Korut.

Kim bahkan tahu ia berisiko dilengserkan rakyatnya yang kecewa kecuali ia segera menuntaskan janji-janjinya.

Kim tahu ancaman paling mengerikan adalah dari rakyatnya sendiri.

Source :Kompas TV

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x