"Kejadian tersebut sampai saat ini sedang didalami dan dilidik, baik motif latar belakangnya sehingga terjadi," kata Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam, dikutip dari TribunTimur.com.
Jenazah Bripda MI kemudian dibawa ke kampung halamannya di Gowa untuk dimakamkan.
Saat ini polisi masih menyelidiki kejadian tersebut.
Fakta-fakta seputar Bribda MI
1. Membobol kotak penyimpanan senjata
Kapolres Selayar AKBP Temmangnganro Machmud mengatakan, polisi berinisial MI itu sempat membobol kotak penyimpanan senjata di musala.
"Di sana ada penyimpanan senjata penjagaan. Selanjutnya korban membobol (kotak penyimpanan) senjata menggunakan linggis kecil," kata Kapolres Selayar AKBP Temmangnganro Machmud saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (20/10/2020).
2. Pernah dirawat lima bulan
Kata Temmangnganro, Bripda MI sempat mengalami kecelakaan tunggal pada Mei 2019 silam.
Usai kecelakaan itu, ia sempat dirawat selama lima bulan di rumah sakit.
Setelah itu, Bripda MI beberapa kali mengeluhkan sakit kepala.
"Awalnya mungkin mau menembak apa, tapi yang terjadi seperti itu," ujarnya.
3. Ada masalah keluarga
Dari bahan keterangan (baket) polisi yang beredar, terungkap jika ada masalah pribadi yang dialami Bripda MI.
Source | : | TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar