Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Palestina Makin Terpuruk Dihianati Sekutunya, Sudan Lepas Hubungan dari Hamas dan Pilih Merapat ke Israel: Langkah Ini Sama Saja Menusuk Kami dari Belakang

None - Minggu, 25 Oktober 2020 | 17:25
Presiden AS Donald Trump bersama Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Haaretz

Presiden AS Donald Trump bersama Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

"Kepresidenan Palestina menekankan kecamannya dan penolakannya terhadap normalisasi hubungan dengan negara pendudukan Israel, yang menempati tanah Palestina," sebuah pernyataan yang dirilis kantor Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, di Ramallah di Tepi Barat yang diduduki Israel.

Baca Juga: Kompak Pakai Baju Senada, Momen Pertemuan Orang Tua Ayu Ting Ting dengan Calon Besan Jadi Sorotan, Netizen: Jangan-jangan Fitting Baju

Anggota senior Abbas’s Palestine Liberation Organization (PLO), Wasel Abu Youssef, mengatakan langkah Sudan sama halnya menusuk dari belakang.

"(Keputusan normalisasi Sudan) merupakan tusukan baru di belakang rakyat Palestina dan pengkhianatan terhadap perjuangan Palestina yang adil," katanya.

Baca Juga: Mukanya Berubah Drastis Gara-gara Hal Ini, Elly Sugigi Dipuji Mirip Citra Kirana hingga Syahrini, Sang Pelawak: Makin Percaya Diri

PM Netanyahu Sampaikan Terima Kasih pada Trump

Pengumuman kesepakatan perbaikan hubungan Israel dengan Sudan yang ditengahi AS muncul dua pekan sebelum Presiden Donald Trump menghadapi pemilu.

"Para pemimpin setuju untuk normalisasi hubungan antara Sudan dan Israel dan untuk mengakhiri keadaan perang antara negara mereka," rilis pernyataan bersama yang dikeluarkan AS, Sudan, dan Israel dikutip dari Al Jazeera.

Trump menambahkan bahwa dia mengharapkan Palestina dan negara lain, termasuk Arab Saudi, juga menyetujui hubungan yang lebih dekat dengan Israel dalam beberapa bulan mendatang.

"Ini akan menjadi negara ketiga di mana kami melakukan ini (normalisasi dengan Israel) dan kami memiliki banyak, lebih banyak lagi yang akan datang," kata Trump.

Khartoum kini menjadi pemerintah Arab ketiga yang menormalisasi hubungan dengan Israel dalam dua bulan terakhir, setelah Uni Emirat Arab dan Bahrain.

Baca Juga: Spontan Patungan Uang saat Lihat Bapak-bapak Kesulitan Bayar Biaya Pengobatan Bayinya, Anggota Kodim 1625 Desa Ngada Dipuji KSAD Andika Perkasa, Letkol Czi Luqman Nur Hakim: Beliau Sampaikan Salam

Source :Tribunnews.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x