Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bak Ibu Sayang dengan Bayinya, Australia Rela Gelontorkan Dana Rp 7,3 Triliun Untuk Utamakan Vaksin Corona di Timor Leste Dibanding Warganya, Ada Rencana Dibaliknya?

None - Minggu, 01 November 2020 | 15:25
Perdana Menteri Australia, Scott Morrison.
The Canberra Times

Perdana Menteri Australia, Scott Morrison.

PM Scott Morrison menandatangani kesepakatan dengan perusahaan obat Inggris AstraZeneca, yang mengembangkan vaksin mereka di Universitas Oxford, pada bulan Agustus, tetapi tidak ada uang yang ditukar.

Baca Juga: Jika Tidak Bakal Dinonaktifkan, Peserta BPJS Kesehatan Golongan Ini Wajib Lakukan Registrasi Ulang, Begini Caranya

Pemerintah federal malah menandatangani apa yang disebut 'Letter of Intent' dengan AstraZeneca di mana perusahaan setuju untuk menyerahkan vaksin itu ke Australia segera setelah disetujui.

"Kawasan Indo-Pasifik adalah mesin ekonomi global baru," kata Menteri Luar Negeri Marise Payne dalam sebuah pernyataan, Sabtu.

"Memastikan itu dapat pulih dengan cepat akan merangsang aktivitas ekonomi dan memulihkan pekerjaan di dalam dan luar negeri," katanya.

Baca Juga: Bakal Satu Kapal dengan Orang NASA, Nikita Willy Bocorkan Rencana Bulan Madunya, Istri Indra Priawan: Tahun Depan, Kita Sudah Daftar ke Antartika

Pembelian akan dilakukan dari berbagai produsen melalui paket Fasilitas COVAX global, yang bertujuan untuk memastikan vaksin virus dibagikan dengan semua negara.

Australia akan memberikan berbagai dukungan dengan dosis vaksin, termasuk penilaian keamanan dan efektivitas vaksin, nasihat kepada otoritas pengatur masing-masing negara, dukungan teknis serta menyampaikan informasi penting Organisasi Kesehatan Dunia.

Rencana itu akan diluncurkan selama tiga tahun untuk membantu negara-negara, seperti Timor-Leste di utara Australia, mencapai cakupan imunisasi virus secara penuh.

"Peluncuran vaksin yang cepat dan aman di Pasifik dan Asia Tenggara akan berarti kami dapat kembali ke perjalanan normal, pariwisata dan perdagangan dengan mitra utama kami di kawasan ini," kata Payne.

Sementara itu, badan kemanusiaan United Nations Children's Fund menyambut baik berita tersebut.

Baca Juga: Lawan Dominasi China, Angkatan Laut India Tembakan Rudal Anti-Tank, Kapal yang Jadi Sasaran Dilaporkan Terbakar dan Rusak Parah

Source : intisari-online.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x