Karier Sutarman di kepolisian semakin melejit.
Dalam waktu lima tahun, Sutarman menjabat sebagai Kapolda Kepulauan Riau, Kapolda Jawa Barat, hingga Koplda Metro Jaya.
Setelah menjadi Kapolda Metro Jaya, Sutarman ditarik ke Mabes Polri dan dilantik menjadi Kabareskrim.
Saat masih menjabat sebagai Kabareskrim, pernah terjadi insiden polisi mengepung Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) saat terjadi kasus petinggi Mabes Polri yang ditangani KPK.
Sutarman diangkat sebagai Kapolri pada 2013 menggantikan Jenderal Timur Pradopo.
Komisaris Jenderal Sutarman resmi menggantikan Jenderal (Pol) Timur Pradopo setelah dilantik oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta, pada 25 Oktober 2013.
Sutarman merupakan calon tunggal yang diusulkan Presiden kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Berikut jabatan-jabatan yang pernah diemban Sutarman:
- Kepala Staf Lantas Polres Bandung Polda Jabar (1982)- Kapolsek Dayeuh Polres Bandung Polda Jabar (1982)- Kasat Lantas Polres Sumedang Polda Jabar (1983)- Danki Tar Akpol (1986)- Kasubbag Renset Dit Pers Polda Metro Jaya (1988)- Kapolsek Metro Kebon Jeruk Restro Jakbar (1989)- Kapolsek Metro Penjaringan Restro Jakut (1991)- Paban Muda III / Binkar Spers ABRI (1993)- Kabag Bintibmas Dit Binmas Polda Metro Jaya (1995)- Kapusdalaops Polwil Timor Timur Polda Nusra (1996)- Kapolres Lombok Timur Polda NTB (1996)- Kabag Top / DSP Subdit Diaga Dit Minpers POLRI (1997)- Kabag Diawan / Gassus Subdit Dalkar Minpers POLRI (1997)- Kabag Dalkar Dit Pers Polda Metro Jaya (1997)- Kapolres Bekasi, Polda Metro Jaya (1999)- Ajudan Presiden RI (2000-2001)- Kapoltabes Palembang Polda Sumsel (2001-2003)- Dirreskrim Polda Jatim (2003-2004)- Kapolwiltabes Surabaya Polda Jatim (2004-2005)- Kapolda Kepri (2005-2008)- Kaselapa Lemdiklat Polri (2008-2010)- Kapolda Jawa Barat (2010)- Kapolda Metro Jaya (2010-2011)- Kabareskrim Polri (2011-2013)- Kapolri (2013-2015)
2. Diberhentikan secara hormat