Selama beberapa bulan, ia, suami, beserta dua anaknya hidup bahagia di rumah yang berlokasi di salah satu kampung di Madura.
Hingga pada Desember 2019 lalu, dia dan suaminya berpisah karena sang suami kembali berangkat ke Malaysia.
"Bulan 12 2019 saya nyuruh suami saya berangkat lagi ke Malaysia," ujar wanita tersebut, Senin (16/11/2020).
"Setelah suamiku berangkat baru satu minggu, keluarga suamiku bertengkar dengan ku," lanjutnya.
Keesokan harinya, sambung wanita itu, dia pamit pulang secara baik-baik.
Tetapi keluarga dari sang suami menurutnya tak sedikit pun tak menghiraukan mereka.
Dia pun memutuskan berangkat dari Madura ke Lampung membawa anak-anaknya.
"Saya dan anak-anak saya seakan-akan diusir dari rumah itu," ungkapnya.
Lantaran merasa sakit hati, dia pun meminta untuk menjual rumah tersebut.
Akan tetapi, dikatakan olehnya bahwa sang mertua tidak mengizinkan aset hunian itu dijual.