Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ditolak Mentah-mentah Negara Tetangga Indonesia, Keinginan AS untuk Mendirikan Pangkalan Militer di Sekitar Perairan Natuna Sepertinya Hanya Akan Jadi Wacana, Begini Kata Pakar Maritim Asia

None - Sabtu, 21 November 2020 | 09:42
Salah satu pangkalan militer
via Intisari

Salah satu pangkalan militer

"Kita harus mendekat kepada sekutu kita yang lain seperti Singapura, India, dan menempatkan beberapa kapal di sana yang akan relevan jika pahit-pahitnya kita harus mengalami peperangan."

Ia kemudian berkata, "lebih penting lagi, itu bisa menyediakan lebih banyak pertahanan. Sehingga kita akan membuat pangkalan militer baru dan kita akan meletakkannya, jika tidak di Singapura, maka di tempat lain yang lebih strategis di seberang Pasifik sampai sekutu dan mitra kita melihat itu bisa membantu mereka sembari membantu militer kita."

Usulan ini belum dibahasnya bersama pelaksana Menteri Pertahanan Amerika Serikat yang baru, Christopher Miller, tapi sudah ia bahas dengan mantan bos Pentagon yang dipecat Donald Trump minggu lalu, Mark Esper.

Braithwaite tidak menyediakan detail lebih lanjut mengenai betapa besar pangkalan militer yang rencana akan dibangun di Singapura tersebut, atau apakah kapal dari pangkalan militer lain akan dikirim ke pangkalan militer tersebut.

Baca Juga: Ditolak Mentah-mentah Saat Coba Dekati Indonesia, China Langsung Putar Halauan ke Negara Ini untuk Jalin Hubungan Bilateral, Pakai Kedok Tawaran Keamanan di Laut China Selatan untuk Jaminan

Belum ada juga rincian mengenai pengoperasian membagi dengan pangkalan militer AS lain di wilayah Asia-Pasifik.

Juru bicara Angkatan Laut AS secara berulang mengatakan kepada media "belum ada keputusan yang dibuat mengenai kapan dibuat atau lokasi pangkalan militer baru di Indo-Pasifik."

Pangkalan militer AS di Yokosuka, Jepang, mencakup 48 juta mil persegi dari garis Internasional Date Line di pertengahan Samudra Pasifik sampai perbatasan Pakistan-India di Samudra Hindia.

Sementara pangkalan militer di Bahrain mencakup wilayah Timur Tengah dan sebelah barat Samudra Hindia.

Wilayah-wilayah tersebut adalah tempat beroperasi kapal-kapal dan pasukan yang ditempatkan di pangkalan militer tersebut.

Rencana Braithwaite dianggap banyak analis dari Singapura kurang persiapan.

Baca Juga: Pakistan Sudah dalam Genggaman, China Kini Berniat Bangun Pangkalan Militer di 12 Negara Lain Termasuk Indonesia, Amerika Serikat Bongkar Fakta-faktanya

Source :Intisari Online

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x