Diberitakan Harian Kompas, 13 Oktober 2020, ditargetkan sebanyak 1.600 orang terlibat untuk diuji sampel napasnya.
Dalam uji diagnostik itu, setiap orang akan diambil dua kali sampel napasnya sehingga total ada 3.200 sampel yang akan diperiksa.
Uji diagnostik GeNose akan dilakukan di 9 rumah sakit (RS) di sejumlah kota di Indonesia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judulAlat Deteksi Covid-19 GeNose Dapat Izin Kemenkes, Digunakan untuk Skrining atau Diagnosis?(*)