Sebelumnya, Fadli angkat bicara soal akun Twitter pribadinya yang kedapatan menyukai konten porno.
Politisi Partai Gerindra tersebut mengatakan dirinya tak pernah memberi like pada konten tak senonoh.
Melalui cuitannya, Fadli juga menyebut jika akun Twitter miliknya dikelola oleh empat orang admin.
Fadli menyebut ada kemungkinan kelalaian admin ketika bermaksud melakukan pemblokiran.
"Saya dan tim admin sudah cek keanehan akun Twitter ini kemarin. Sudah pasti tak pernah like situs tak senonoh, yang ada selalu blokir. Mungkin saja ada kelalaian staf ketika blokir. Sudah saya tegur dan evaluasi," ungkapnya, Kamis (7/1/2021).
Fadli juga menyampaikan bahwa ada sejumlah percobaan peretasan terhadap akun Twitter miliknya.
Source | : | Twitter,Wartakota |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar