Kemudian kami mencari kapal yang bisa dipakai, tim berkumpul di Danpos," terang Surachman.
Tim pencari gabungan itu terdiri atas pejabat Pemkab Kepulauan Seribu, pemerintah kecamatan, polisi, tentara, dan warga.
Mereka menggunakan empat kapal untuk menyisir lokasi jatuhnya pesawat, berangkat sekitar pukul 15.30.
Satu dari empat kapal itu menjadi kapal komando yang pasang jangkar di lokasi, tiga lainnya berkeliling mencari korban dan barang-barang.
Lokasi pesawat jatuh itu sekitar 15 menit perjalanan laut dari Pulau Lancang turut Kepulauan Seribu.
Sebaliknya, bisa dicapai sekitar 10 menit perjalanan laut dari Pulau Laki.
Sejumlah barang ditemukan terapung-apung di laut setelah kabar pesawat Sriwjaya Air hilang kontak.
Surachman menyebut beberapa barang yang ditemukan di antarnya kabel-kabel, potongan besi, hingga kursi.
"Kabel pesawat, potongan seukuran satu jengkal, jok, dan ada rambutnya," kata Surachman.
Ada pula potongan celana jeans atau Surachman menyebutnya sebagai Levi's.