"Nyawa lebih penting, hewan (babi) itu milik dunia, kami kasih tinggal dan itu sudah pasti akan diambil oleh mereka (KKB), biar Tuhan yang menghukum mereka," tutur Septinus.
KKB yang berkumpul di wilayah tersebut di antaranya pimpinan Lelagak Telenggen, Egianus Kogoya, Jhony Botak dan Gusbi Weker.
"Mereka (KKB) sebenarnya tidak banyak, tetapi mereka ada sekitar 5-6 kelompok yang selama ini bertengger di Puncak, Intan Jaya, kemudian Nduga. Itu mereka semua bergabung termasuk juga yang di Timika," kata Waterpauw, Jumat (13/3/2020) melansir Kompas.com.
(*)