Lee menjadi salah satu penerima awal vaksin untuk membuktikan kepada warganya bahwa vaksin aman untuk disuntikan.
"Coba kalian bayangkan dalam vaksin Covid-19 sudah sampai di Singapura dan pekan ini sudah sampai juga ke Indonesia. Tapi, Malaysia baru akan meluluskan?" ujar @IbrahimMatlsa, salah satu netizen Malaysia.
"Kegilaan apa Malaysia ini, entahlah! Menteri pun gila sudah," imbuh pria itu.
Netizen Malaysia lainnya mengatakan kalau Malaysia terlalu sibuk degan birokrasinya.
Indonesia sudah, Singapore sudah, Malaysia belum selesai juga dengan birokrasinya. Mungkin pertikaian soal komisi belum selesai," lontar @PisauKarat di Twitter.
"Tak apa kita tunggu. Semoga komisinya dibagi sama rata agar cepat selesai dan rakyat cepat dapat vaksin Covid-19," tandasnya.
"Rakyat ingin tahu kenapa vaksin Covid-19 lambat dibeli dan diterima Malaysia, sementara Singapura negara yang kecil telah siap terima dan Indonesia dengan ratusan juta rakyat akan menerima vaksin dalam waktu dekat?" ungkap @rajabahrinshah selaku ahli dewan negara pada thread ke-8 di Twitternya.
Hingga detik ini Malaysia memang belum memberikan kabar baru terkait vaksinasi corona di tahun 2021 ini.
Sementara Indonesia sendiri sudah mulai menyuntikkan vaksin Sinovac ke petugas kesehatan di seluruh provinsi di Indonesia.