Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sampel Diambil dari Dubur, China Klaim Metode Swab Baru Ini Lebif Efektif Deteksi Corona Baru, Berikut Alasannya!

Nicolaus - Kamis, 28 Januari 2021 | 10:13
People wearing protective suits are seen in Biandanshan cemetery in Wuhan, Hubei province, the epicenter of China's coronavirus disease (COVID-19) outbreak, April 1, 2020. REUTERS/Aly Song
X01793

People wearing protective suits are seen in Biandanshan cemetery in Wuhan, Hubei province, the epicenter of China's coronavirus disease (COVID-19) outbreak, April 1, 2020. REUTERS/Aly Song

Pengguna platform media sosial Weibo yang populer seperti Twitter di China bereaksi terhadap metode tersebut, dengan ekspresi campuran kegembiraan dan kengerian.

"Sangat beruntung saya kembali ke China lebih awal," tulis seorang pengguna Weibo.

"Sedikit sakit, tetapi penghinaan ekstrem," kata pengguna Weibo lain sambil menggunakan emotikon tawa.

Baca Juga: Panji Kepolisian Tribrata Sudah di Genggaman, Listyo Sigit Prabowo Resmi Jadi Kapolri Gantikan Idham Azis, Intip Gaji Pokok dan Tunjungannya yang Capai Puluhan Juta

"Saya telah melakukan dua usapan anal, setiap kali saya melakukannya, saya harus melakukan usap tenggorokan setelahnya. Saya sangat takut perawat akan lupa menggunakan usap baru," canda pengguna Weibo lainnya.

Namun, CCTV menyebutkan, tes usap dubur tidak akan seluas metode lain, karena teknik itu "tidak nyaman."

Ketika kasus meningkat di seluruh dunia, China telah memberlakukan persyaratan yang lebih ketat pada kedatangan internasional dalam upaya untuk menjaga transmisi domestik mendekati nol.

Baca Juga: Ngeri, Inilah Ancaman yang Pernah Dilontarkan Nindy Ayunda Kepada Askara Parasady Harsono: Kalau Siap Kehilangan Anak Ya Silahkan... Semua kedatangan ke China harus memiliki beberapa hasil tes negatif dan menjalani karantina setidaknya selama 14 hari di hotel yang ditunjuk pada saat kedatangan, dengan banyak kota dan wilayah yang memberlakukan persyaratan observasi rumah tambahan.(*)

Source : intisari cctvnews.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x