Sekitar pukul 19.45 WIB, tim INAFIS Satreskrim Polres Aceh Timur berhasil melakukan pemeriksaan dan pemotretan terhadap kerangka tersebut.
"Setelah diidentifikasi, diduga kerangka manusia. Terdiri dari kerangka manusia dewasa dan 1 lagi anak-anak," ungkap Kapolsek.
Tim identifikasi, jelas Kapolsek, masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui motif di balik temuan kerangka manusia tersebut.
Setelah selesai disalatkan sekitar pukul 20.45 WIB, selanjutnya kedua kerangka tersebut dimakamkan kembali di TPU Desa Ulee Blang.
Kerangka pria yang masih mengenakan baju koko dan kerangka anak-anak masih memakai celana diketahui sebagai kerangka manusia tersebut terdiri atas kerangka orang dewasa dan anak-anak.
Hal ini diketahui setelah kerangka manusia tersebut dibersihkan dan dilakukan pemeriksaan oleh tim identifikasi INAFIS Satreskrim Polres Aceh Timur.
"Dua-duanya terbalut dalam satu kain mukena. Kemungkinan saat itu masih berpakaian. Karena di lokasi kita temukan kerangka dewasa, selain menggunakan celana juga menggunakan pakaian koko."
"Sedangkan kerangka yang anak-anak hanya menggunakan celana saja," ungkap Kapolres Aceh Timur, AKBP Eko Widiantoro SIK MH melalui Kapolsek Julok, AKP Masri Aswara.
Pasca ditemukan, ungkap AKP Masri, belum ada warga yang melaporkan kehilangan keluarganya dari desa setempat.
Source | : | Serambinews.com,TribunJatim.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar