Meski jasad Hilda yang sebelumnya ditemukan dalam keadaan setengah terkubur di taman kota Tol Jagorawi pada 7 April 2019 kini sudah dimakamkan.
Namun jasad Hilda dimakamkan tanpa identitas karena baru pada Senin (14/12/2020) Unit Reskrim Polsek Makasar berhasil mengungkap identitas.
"Informasi dari polisi dimakamkan di TPU Kalideres (Tegal Alur), dimakamkan tanpa identitas. Makanya kita berharap banget jenazah bisa dipindah ke kampung halaman," ujarnya.
Harum menuturkan pihak keluarga bakal memakamkan jasad Hilda di Desa Bantarkalong, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya.
Keinginan pihak keluarga pun sudah disampaikan ke Unit Reskrim Polsek Makasar yang menangani kasus pembunuhan Hilda.
"Besok mau ke RS Polri Kramat Jati untuk tes DNA, nanti yang dites dua kakak kandung almarhum. Karena harus diidentifikasi dulu untuk memastikan jasad baru bisa dibawa," tuturnya.
Sebagai informasi jasad Hilda sebelumnya sempat diautopsi dan berada di Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur selama beberapa waktu.
Tapi karena kasus tak kunjung terungkap jasad dimakamkan di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat, tempat pemakaman bagi jenazah tak memiliki identitas.
Pun sudah dimakamkan sejak lama, RS Polri Kramat Jati sebelumnya sudah mengambil sampel DNA sehingga identifikasi tetap dapat dilakukan.