GridHot.ID - Nasib malang menimpa seorang kakek lanjut usia (lansia).
Dengan senang hati mengikuti kerabatnya yang mengajak shalat berjamaah di masjid, ia justru ditelantarkan begitu saja usai shalat.
Melansir Kompas.com, lansia itu tak menyangka bahwa keluarganya akan tega meninggalkannya di sana.
Namun rupanya, hal itulah yang telah mereka rencanakan selama ini.
Keluarganya bahkan telah menempatkan pakaian dan beberapa persediaan di tas untuknya.
Dilansir dari Tribun-Medan.com, seorang lansia ditinggalkan oleh anggota keluarganya seorang diri, awalnya berpura-pura mengajaknya untuk salat bersama.
Insiden ini terjadi di sebuah masjid di Klang, Malaysia.
Pria tua itu terduduk di bangku masjid seorang diri.
Saat ditanyai tentang kondisinya, pria itu pun menceritakan bahwa dia diajak keluar oleh keluarga untuk salat berjamaah.
Tapi siapa sangka itu hanyalah tipuan belaka, untuk benar-benar meninggalkan lelaki tersebut.
Lembaga Zakat Selangor (LZS) langsung bergegas ke surau setelah mendapat informasi tentang seorang lansia yang dikabarkan tidur di sana.
Melalui pernyataan yang diunggah di Facebook, LZS menginformasikan bahwa pria lanjut usia tersebut ditemukan lapar, lelah, dan mengalami sakit kaki akibat infeksi bakteri.
“Segera setelah kami menerima informasi tentang warga lanjut usia tersebut, kami bergegas membantunya karena Selangor adalah negara bagian dengan kasus Covid-19 tertinggi saat ini,
"Tentu berbahaya jika seseorang yang termasuk dalam kelompok berisiko tinggi tidur di tempat umum. ”
Pria tua itu menceritakan bahwa dia belum menikah dan dia tidak punya anak.
Dia sebelumnya diasuh oleh keponakannya.
Tapi karena kondisi keluarga keponakannya tidak baik sejak pandemi, mereka memutuskan untuk meninggalkan kakek itu di Surau.
Sang paman menjelaskan bahwa dia dibujuk oleh keluarga untuk mengikuti mereka sholat berjamaah.
"Pilu hati kami ketika dia berbagi cerita bagaimana ditinggalkan di sebuah surau yang mana pada peringkat awal dirinya tidak menyangka akan diperlakukan sedemikian.
"Bujukan pihak keluarga mengajaknya ke surau untuk berjemaah adalah siasat untuk meninggalkan dia di surau berkenaan.
Pakaian juga sudah siap diletakkan di dalam tas," katanya.
LZS memaklumkan, warga emas berkenaan kini ditempatkan di sebuah rumah kebajikan di Dengkil.
"Alhamdulillah, selepas berunding, warga lansia itu bersetuju ditempatkan di sebuah panti jompo di Dengkil dan LZS akan menanggung biaya dan perawatannya.
"Terima kasih kepada pemberi zakat.
Kami coba sedaya upaya untuk salurkan zakat anda kepada mereka yang berhak.
Sedikit bagi anda, segalanya buat mereka," katanya. (*)