Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Amerika Dibuat Malu dengan Kesaksiannya, Tentara AS Ini Ungkap Pengakuan Mengejutkan Soal 'Sosok Bapak' Dibalik Kediktatoran Saddam Husein: Aku Seperti Disuruh Membunuh Saudaraku Sendiri

Nicolaus - Kamis, 18 Februari 2021 | 20:35
Saddam Hussein dengan pakaian miliiternya.
independent.co.uk

Saddam Hussein dengan pakaian miliiternya.

Gridhot.ID-Siapa yang tak kenal sosok Saddam Hussein?

Sosok pemimpin karismatik asal Irak namun nasibnya berakhir tragis dengan dihukum gantung pada 2006 lalu.

Kepemimpinannya di Irak baru bisa tumbang setelah Amerika Serikat melakukan penyerangan ke Irak.

Baca Juga: Dicokok Propam Polda Jabar Gara-gara Diduga Pakai Sabu, Ini Rekam Jejak Kapolsek Astana Anyar Kompol Yuni, Kerap Berpenampilan Nyentrik hingga Gontok-gontokan dengan Bandar Narkoba

Berkat Amerika, dunia pun akhirnya lebih banyak mengenal Saddam sebagai diktator barbar yang sewenang-sewenang.

Tapi, seorang tentara Amerika yang ditugasi menjaga Saddam di hari-hari terakhirnya, menyimpan kisah mengejutkan soal sosok Saddam Husein.

Tentara itu bernama Will Bardenwerper.

Baca Juga: 2 Anak Kandungnya Positif Corona, Krisdayanti Justru Sibuk Lakukan Ini: Dalam Rangka Tupoksi!

Ia merupakan 1 dari 12 tentara di kesatuan 551 Polisi Militer Amerika, yang memang ditugaskan menjaga haru-hari terakhir Saddam Husein.

Melansir dari Grid.ID, kesaksian Bardenwerper, diungkapkan lewat buku berjudul 'The Prisoner in His Palace: Saddam Hussein, His American Guards, and What History Leaves Unsaid'.

Lewat buku ini, Bardenwerper mengisahkan sisi-sisi humanis Saddam, yang selama ini selalu ditutup-tutupi oleh Amerika.

Bardenwerper mengatakan, di penghujung hidupnya, Saddam dilihatnya sebagai sosok yang sopan dan bersahaja.

Source : intisari Grid.ID

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x