Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tanpa Pikir Panjang Anggap Aksinya Sebagai 'Jihad', Kapolri Paparkan Pola Aksi Teroris di Zaman Milenial, Beraksi Sendirian hingga Unggah Konten di Media Sosial

Nicolaus - Kamis, 01 April 2021 | 18:25
Mabes Polri setelah penyerangan teror dijaga ketat.
kompas.com

Mabes Polri setelah penyerangan teror dijaga ketat.

Kapolri Listyo Sigit menjelaskan bahwa ZA beraksi seorang diri. Aksi teror seperti ini kerap dikenal sebagai lone wolf.

Sigit juga menjelaskan bahwa ZA dipengaruhi ideologi radikal dari kelompok teror ISIS.

"Dari hasil profiling pada yang bersangkutan, maka yang bersangkutan ini adalah tersangka atau pelaku, lone wolf, yang berideologi radikal ISIS. Hal itu dibuktikan dengan posting-an yang bersangkutan di media sosial," ucap Listyo Sigit.

Baca Juga: Putrinya Ditembak Mati di Tempat Gara-gara Nekat Serang Mabes Polri, Ayah Zakiah Aini Sampai Begetar Tahu Anaknya Laksanakan Aksi Teror, Rekan: Kan Dia Anaknya Nurut...

2. Unggah foto bendera ISIS

Kapolri menjelaskan, pengaruh ideologi ISIS ini terlihat berdasarkan unggahan ZA di media sosial.

Pelaku teror dari generasi milenial ini juga diketahui mengunggah foto bendera ISIS sebelum melakukan aksi teror.

"Yang bersangkutan memiliki Instagram yang baru dibuat atau di-posting 21 jam yang lalu, di mana di dalamnya ada bendera ISIS," ujar Sigit.

"Ada tulisan masalah bagaimana perjuangan jihad," kata dia.

Baca Juga: Juru Parkir Saksikan Sendiri Wanita yang Serang Mabes Polri Diantar Seorang Pria dengan Mobil, Sebut Pelaku Masuk Lewat Pintu Belakang, Saksi: Kejar-kejaran dari Parkiran Sampai Lobi!

3. Pamit di grup WhatsApp

ZA juga diketahui bersikap janggal sebelum melakukan aksi terornya yang dilakukan seorang diri itu.

Source :Kompas.comGridHot.ID

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x