Padahal saat itu sang ibu tengah asyik-asyiknya ingin melakukan hubungan intim dengan selingkuhan.
Alhasil, bocah 2 tahun itu pun dianiaya habis-habisan oleh sang ibu kandung, YN dan selingkuhannya, RH.
Hendra menjelaskan, aksi penganiayaan dilakukan pelaku sejak 23 sampai 25 April 2021.
Pelaku sering menjejalkan cabai ke mulut korban agar berhenti menangis.
RH juga sering menarik rambut korban hingga tubuh bocah dua tahun itu terangkat beberapa sentimeter lalu membantingnya ke lantai batu.
Korban jatuh dengan posisi terduduk seperti orang sujud.
"Tujuan RH memasukkan cabai ke mulut korban supaya tidak menangis lagi. Apabila korban tidak diam, barulah RH menampar dan mencubit tubuh korban. Selain itu, korban juga diangkat ke atas lalu di hempaskan ke lantai batu," sebut Hendra.
Korban, kata dia, dianiaya habis habisan. Pelaku RH juga pernah memasukkan korban ke dalam keranjang main lalu ditaruh di kamar mandi.
Pelaku membiarkannya sampai korban sampai berhenti menangis.
Setelah korban diam, barulah dikeluarkan dari kamar mandi.