"Pelaku juga melemparkan garam dan beras ke tubuh korban serta korban harus dimandikan dengan air bunga," ujar Hendra.
Selain RH, ibu korban, YN, juga ikut menganiaya bocah dua tahun itu.
YN juga mencubit dan menampar korban.
"Korban meninggal dunia setelah dibawa ke rumah sakit. Di sekujur tubuh korban terdapat luka lebam," sambungnya.
Kelabakan saat dicurigai dokter
Kasus tersebut terungkap ketika YN dan RH membawa korban ke IGD RSUD Bengkalis, karena mengeluhkan sesak napas.
Akan tetapi, saat diperiksa, dokter menemukan kejanggalan.
"Setelah dilakukan pengecekan oleh dokter, ada kejanggalan pada tubuh korban yang terdapat luka lebam disekujur tubuhnya," kata Hendra.
Hendra menyebut, dokter sempat menanyakan penyebab luka lebam di sekujur tubuh korban.
Namun, RH menyebut korban hanya jatuh di dalam rumah.