Gridhot.ID- Perayaan Idul Fitri di Indonesia memiliki berbagai macam budaya di setiap daerahnya.
Namun, satu-satunya budaya perayaan Idul Fitri yang hampir tersebar di seluruh Indonesia adalah tradisi sungkeman.
Saat sungkeman, orang-orang yang lebih muda berbontong-bondong datang ke rumah orang-orang yang lebih tua.
Begitu pula anggota keluarga yang lebih muda mengunjungi keluarga yang lebih tua.
Hal itu pula yang menjadikan mudik di hari lebaran semakin 'terasa' wajib, selain menemui orangtua, mereka juga hendak sungkem ke sanak keluarga yang lebih tua.
Tradisi sungkem semakin menambah hikmat suasana lebaran, tangis biasanya mewarnai prosesi sungkeman ini.
Dilansir dari intisari-Online, sungkeman sendiri merupakan prosesi saling memaafkan yang dilakukan orang yang lebih muda kepada yang lenih tua.
Secara teknis, sungkeman dilakukan dengan orang yang lebih muda bersimpuh di depan orang yang lebih tua dan mencium tangannya sambil mengucapkan maaf yang biasanya khas.
Sudah menjadi kebiasaan yang kita lakukan, ternyata tradisi sungkeman saat lebaran ini hanya ada di Indonesia, seperti apa asal-usulnya?
Melansir Tribunnewswiki, tidak diketahui secara pasti kapan dan di mana tradisi sungkeman saat lebaran tersebut bermula.