Padahal katanya, Klemen ingin melakukan tindakan operasi bypass jantung, tapi urung dilakukan karena kondisinya yang belum membaik.
"Tiba-tiba jam 03.30 WIB kita bawa ke RS Abdi Waluyo karena bapak nyeri dada yang hebat dan kami tahu itu sepertinya serangan jantung."
"Kami bawa ke IGD RS Abdi Waluyo sampai di sana, ternyata bapak sudah tidak ada, bapak sudah meninggal."
"Jadi serangan jantung yang membuat bapak meninggal dunia. Kalau tidak salah jam 03.30 (kejadiannya) tapi waktu kematiannya 04.00 WIB," imbuhnya.
Sebelum diterbangkan ke Jayapura, jenazah Klemen disemayamkan terlebih dulu di rumah duka RSPAD Gatot Soebroto.
Mengenai sosok Klemen, Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Papua, Mansur yang sudah mengenal almarhum sejak menjadi Bupati Mimika, melihat sosok Klemen sebagai orang yang cerdas dan bersahaja.
Source | : | Kompas.com,Fotokita.id |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar