Sesen lantas meminta Arie Kriting agar membaca pendapat Olvah Alhamid selaku putri asli Papua terkait dengan penunjukkan Nagita tersebut.
Untuk diketahui, Olvah Alhamid adalah model asal Fakfak, Papua Barat, Indonesia.
Olvah dikenal sebagai juara kontes Puteri Indonesia Papua Barat tahun 2015 dan menduduki posisi 5 besar pada kontes Puteri Indonesia 2015 serta mendapat gelar Puteri Indonesia Intelegensia tahun itu.
Melalui laman media sosialnya yang sudah terverifikasi, Olvah vokal menyuarakan kontranya terhadap aksi protes Arie Kriting.
Olvah justru heran dengan protes yang dilayangkan Arie Kriting atas penunjukkan Nagita menjadi duta PON.
Berikut adalah pendapat Olvah guna menjawab kritikan Arie Kriting.
"Apakah ada orang asli Papua dengan jumlah pengikut sebanyak @raffinagita1717? TIDAK
Apakah ada orang asli Papua yang se-terkenal @raffinagita1717? TIDAK
Tahukan kalian bahwa lebih banyak orang yang baru tahu tentang PON akan diselenggarakan di Papua dari Raffi dan Nagita? Padahal sudah dari tahun 2016 pemerintah mempersiapkan ini semua. Masa? Iya, itu FAKTAnya
Raffi dan Nagita dapat menjangkau lapisan masyarakat yang pemerintah dan kita semua tidak dapat jangkau.