Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Didekapannya Ada Bocah 11 Tahun yang Tersedu Kehilangan Ayah dalam Insiden Kapal Tenggelam, Bupati Jembrana Ngaku Bakal Jadi Bapak Angkat: Saya Siap

Desy Kurniasari - Kamis, 01 Juli 2021 | 12:42
KMP Yunicee tenggelam di Perairan Gilimanuk, Bali.
Tribun Batam

KMP Yunicee tenggelam di Perairan Gilimanuk, Bali.

GridHot.ID - Selasa (29/6/2021) malam terjadi kecelakaan laut di Selat Bali.

Melansir TribunnewsWiki.com, kapal penyeberangan Ketapang-Gilimanuk, KMP Yunicee diketahui tenggelam saat hendak bersandar di Pelabuhan Gilimanuk.

Kapal tersebut tenggelam sebelum sampai ke pelabuhan.

Baca Juga: 'Kayak Kerupuk', Pangkoarmada II TNI AL Beberkan KRI Nanggala-402 Alami Deformasi Bentuk Mulai di Kedalaman Segini, Ini Penampakan Puing-puing yang Berhasil Diangkat Tim Evakuasi

KMP Yunicee berangkat dari Ketapang pada pukul 18.22 WITA.

Kapal tenggelam terseret arus saat hampir sampai ke pelabuhan Gilimanuk, sekitar pukul 19.22 WITA.

Dilansir dari TribunnewsBogor.com, tangis Aurel (11) pecah dalam dekapan Bupati Jembrana, I Nengah Tamba pasca tragedi tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee.

Baca Juga: Umur KRI Nanggala 402 Pernah Dikeluhkan Sebelum Tenggelam, Mendiang Letkol Heri Oktavian Sempat Usulkan Trik Beli Kapal Selam Bekas dengan Kualitas Mentereng Ini, Naas Kini Nyawanya Melayang Bersama Anak Buahnya

Aurel merupakan satu di antara penumpang yang selamat dari tragedi itu.

Ia selamat setelah diselamatkan seorang nelayan, di tengah perairan selat Bali.

Dalam musibah ini, Aurel kehilangan neneknya Hj Sri Rahayu.

Adapun ayah, kakek, kakak dan adiknya yang juga berada dalam kapal tersebut hingga kini belum ditemukan.

Source :TribunnewsBogor.comTribunnewswiki.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x