Dalam musibah ini, Aurel kehilangan neneknya Hj Sri Rahayu.
Adapun ayah, kakek, kakak dan adiknya yang juga berada dalam kapal tersebut hingga kini belum ditemukan.
Warga Loloan Barat itu pun pun meluapkan kesedihannya ketika Bupati Jembrana, Nengah Tamba datang mengunjunginya di Puskesmas.
Tamba sendiri mengaku siap menjadi bapak angkat dari Aurel.
Aurel merupakan anak piatu alias tidak memiliki ibu.
"Saya siap menjadi bapak angkatnya," kata Bupati Tamba, Rabu (30/6/2021).
Menurutnya, yang terpenting saat ini adalah proses pendampingan guna meminimalisir dampak psikologis bagi korban selamat tersebut.
Ia pun berharap pendampingan itu dapat mengendalikan dampak emosional atas tragedi tenggelamnya kapal yang menelan korban jiwa tersebut.
Source | : | TribunnewsBogor.com,Tribunnewswiki.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar